Rumah Tangga Muslim : Isteri Soleha Sebaik-baik Perhiasan Dunia

بسم الله الرحمن الرحيم

Pelajaran Ayat Al-Quran Hari Ini

Allah Subhana Wa Ta’ala Berfirman,

{ ۚ فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِّلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللَّهُ ۚ وَاللَّاتِي تَخَافُونَ نُشُوزَهُنَّ فَعِظُوهُنَّ وَاهْجُرُوهُنَّ فِي الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوهُنَّ ۖ فَإِنْ أَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوا عَلَيْهِنَّ سَبِيلًا ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيرًا} [النساء : 34]

Artinya : Sebab itu maka wanita yang shaleha ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya (membangkang) maka nasihatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.(QS.An-nisa’:34).

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Saudaraku seiman, Segala puji hanyalah milik Allah Subhana wa ta’ala. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallan, para keluarganya, sahabat2 nya dan ummatnya yang istiqomah diatas sunnahnya hingga hari kiamat. Tausiyah group WA dan BBM pagi ini akan membahas tentang rumah tangga muslim, isteri soleha sebaik – baik perhiasan dunia.

Dipagi hari yang cerah ini semoga Allah Subhana wa ta’ala senantiasa mencurahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Islam memiliki perhatian yang sangat besar terhadap tatanan kehidupan rumah tangga yang ideal yaitu rumah tangga yang dibangun diatas dasar iman dan islam yaitu rumah tangga sakinah (damai), mawadah (penuh cinta) dan rahmah (penuh kasih dan sayang).

Bukti perhatian itu tampak dari ayat2 Al-Qur’an dan hadits – hadits dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang memerintahkannya. Didalam rumah tangga terdapat suami dan isteri, keduanya memiliki masing2 hak dan tanggung jawab. Isteri soleha adalah dambaan setiap suami sebab isteri soleha adalah sebaik – baik perhiasan dunia.

Syekh Muhammad Ali As-Shobuni rahimahullahu (1930) menafsirkan ayat diatas, frasa fa ash-shâlihât qânitât hâfizhâth li al-ghayb bi mâ hafizha Allâh merupakan perincian dari keadaan para wanita yang berada dalam kepemimpinan pria. Allah SWT tlh menjelaskan bhw mereka (para wanita) tsb terbagi dalam dua keadaan, yakni:

1. Kelompok wanita shalihah dan taat.

2. Kelompok wanita yang bermaksiat dan membangkang.

Wanita shalihah akan senantiasa menaati Allah SWT. Dan suaminya selama tdk dalam rangka bermaksiat kepada Allah, senantiasa melaksanakan kewajiban2 nya, menjaga diri mereka dari melakukan perbuatan keji, menjaga kehormatan mrk, menjaga harta suami  dan anak – anak mrk dan menjaga rahasia apa yang terjadi antara mrk berdua (suami-istri) dalam hal apa pun yang layak dijaga kerahasiaannya.

( Ref :  Kitab Shafwah At-Tafâsîr, hal 273).

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَا اسْتَفَادَ الْمُؤْمِنُ بَعْدَ تَقْوَى اللَّهِ خَيْرًا لَهُ مِنْ زَوْجَةٍ صَالِحَةٍ إِنْ أَمَرَهَا أَطَاعَتْهُ وَإِنْ نَظَرَ إِلَيْهَا سَرَّتْهُ وَإِنْ أَقْسَمَ عَلَيْهَا أَبَرَّتْهُ وَإِنْ غَابَ عَنْهَا نَصَحَتْهُ فِي نَفْسِهَا وَمَالِهِ

Artinya : Tidak ada sesuatu yang bermanfaat bagi seorang mukmin setelah takwa kepada Allah selain isteri yang shalihah. Jika suami memerintahnya ia akan taat, jika dipandang menyenangkan, jika dia membagi (giliran) untuknya ia menerima dan jika suami tidak ada ia menjaga kehormatan diri dan hartanya.” (HR.Ibnu Majah).

4 sifat wanita sholehah :

1. Menyenangkan atau menimbulkan rasa senang suaminya ketika menatapnya. Ini mencakup aspek penampilan dan berkomunikasi.

2. Patuh atau taat ketika diperintah suaminya.

3. Menjaga kehormatan suaminya, yaitu ketika suaminya pergi, ia tdk melakukan perbuatan yang meruntuhkan kehormatan suami.

4. Mampu menjaga harta suaminya.

Fitnah akhir zaman begitu dahsyat menggoda keutuhan rumah tangga kaum muslimin. Apa yang dirasakan dalam berumah tangga bila setiap waktu dihiasi dgn konflik tak bertepi, merasa paling benar, egois, cekcok dan saling menyalahkan satu sama lainnya. Bukanlah kemewahan dan kemegahan hidup semata yang didambakan tp ketenangan dan kedamaian hidup yang paling diharapkan.

Isteri yang sholeha adalah dambaan bagi setiap suami yang sholeh, kedua-duanya dapat diraih ketika suami mampu mensholehkan dirinya terlebih dahulu kemudian mampu mendidik, membimbing dan memberikan teladan yang baik bagi isteri serta anak – anak nya. Semoga Allah Subhana wa ta’ala senantiasa menjaga keutuhan rumah tangga kaum muslimin shg menjadi keluarga sakinah mawadah wa rahmah. Aamiin ya rabb..

Wallahu a’lam

By : Tommy Abdillah