SERING kali diri didalam diri kita mungkin saja pernah terhinggapi rasa malas dan patah semangat didalam menghafal Al-Qur’an. Mungkin karena kurang motivasi atau kurang target atau susah/terbata-bata didalam menghafalkannya. Tentu apa yang ada dalam diri sendirilah yang mampu mengatasi. Orang lain bisa saja menyemangati dan menjadi pendorong namun semangat itu sepenuhnya ditentukan oleh diri sendiri.
Ketika diri kita tidak merasa sulit dan mengulang-ulang ayat yang dihafal. Maka ketahuilah dalam satu huruf ada 1 kebaikan yang kemudian dilipat gandakan menjadi 10 kebaikan. Dan kita ingat berarti ketika seseorang berusaha keras mengingat-ingat yang dihafal dan membacanya berulang kali berarti pahala kebaikannya besar pula.
Niat
Yang pertama kali kita perhatikan dalam diri kita sebelum menghafalkan Al-Qur’an ialah niat kita. Niat kita murni ikhlas karena Allah dan untuk meraih ridha Allah. Bila kita hanya untuk riya’ dan menyombongkan diri maka jerih payah kita dan pahala kita akan sia-sia. Bila kita hanya untuk meraih dunia maka kita hanya mendapatkan dunia saja. Sejatinya semuanya bergantung pada apa yang kita niatkan. Niatkanlah hanya untuk meraih ridha Allah.