Jumat , Maret 28 2025
JalanDakwah.info

Bahaya Ideologi Kapitalisme

Bismillahirrahmanirrahiim

Pelajaran Ayat Al-Qur’an Hari Ini :

Apakah kamu beriman kepada sebahagian Al-Kitab (Taurat) dan ingkar terhadap sebahagian yang lain? Tiadalah balasan bagi orang yang berbuat demikian dari padamu, melainkan kenistaan dalam kehidupan dunia, dan pada hari kiamat mereka dikembalikan kepada siksa yang sangat berat. Allah tidak lengah dari apa yang kamu perbuat.(QS.Al-Baqarah:85).

 

Note : Assalamu’alaikum Wr.wb. Saudaraku seiman, Segala puji dan syukur hanyalah milik Allah Subhana wa ta’ala. Shalawat dan salam senantiasa tercurahkan atas Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tausiyah group WA dan BBM pagi ini masih membincangkan tentang politik dan pemikiran Islam sebab diakhir zaman saat ini begitu banyak aneka pemikiran dan keyakinan yang dapat membahayakan aqidah Islam sehingga dapat jatuh kepada kesyirikan. Selain ideologi Komunisme bathil yang telah dibahas kemaren maka ideologi Kapitalisme sama berbahayanya dengan Komunisme. Kapitalisme (capitalism) berasal dari kata kapital (capital), yang berarti modal. Modal disini maksudnya adalah alat produksi, seperti tanah dan uang. Jadi arti kapitalisme adalah ideologi dimana kekuasaan ada di tangan kapital atau pemilik modal, sistem ekonomi bebas tanpa batas yang didasarkan pada keuntungan, di mana masyarakat bersaing dalam batasan – batasan ini.(Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Ideologi_politik).
Perkembangan Kapitalisme tidak dapat dipisahkan dengan sejarah lahirnya sekularisme. sekularisme adalah cara memandang kehidupan tanpa agama (outside the religion), dalam definisi modern juga bisa dikatakan memisahkan agama dari kehidupan publik/negara. Secara historis awal munculnya pandangan ini adalah ketika terjadi konflik antara agama Katolik dan para cendekiawan di Eropa yang berlangsung pada abad pencerahan (enlightment ages) sekitar abad 16 sampai abad 17, yang sebelumnya dilalui oleh abad gelap (dark ages) yaitu sekitar abad k-5 sampai dengan abad ke-15. Penyebutan abad gelap ini adalah karena begitu tak teraturnya masyarakat Eropa pasca runtuhnya kekaisaran romawi (Roman empire) pada tahun 410 M.

 

Pada abad ke-17 dan 18 terjadi abad pencerahan (enlightment age) yang diawali oleh banyaknya pemikir dan cendekiawan yang melihat bahwa alasan terjadinya abad gelap adalah karena campur tangannya agama (Katolik) dalam urusan negara, karena mereka memandang justru kemunduran yang sangat besar terjadi pada masa pemerintahan agama ini. Para kaum protestan pun menulis bahwa periode abad gelap adalah periode katolik yang terkorupsi sehingga tidaklah murni lagi. Puncaknya terjadi pada masa renaissance (kelahiran kembali) dimana para pemikiran para cendekiawan dan rakyat biasa melawan kepada tuan tanah dan rahib karena dinilai selama abad gelap agama dengan hak suci mereka (divine rights) telah menjadi sesuatu yang melegitimasi eksploitasi terhadap mereka oleh tuan tanah dan menuntut agar agama tidak lagi dihubungkan dengan negara (sekular). Disinilah sekularisme lahir. Kapitalisme yang menonjol adalah sistem ekonominya, sedangkan sistem politiknya adalah Demokrasi yang berasakan Sekularisme.

 

Ideologi Kapitalisme mengusung ide liberalisme atau faham Kebebasan yang meliputi : Freedom of religion/kebebasan beragama, freedom of speech/kebebasan berbicara, freedom of ownership/kebebasan memiliki dan freedom of behavior/kebebasan bertingkah laku. Ide – ide dasar kapitalisme hari ini telah nyata dan tampak kerusakannya hari ini dengan bingkai hak azasi manusia (HAM). Maraknya ajaran – ajaran sesat seperti Ahmadiyah adalah awal dari kebebasan beragama, maraknya penghinaan kepada Rasulullah SAW adalah berawal dari kebebasan berbicara, maraknya pergaulan bebas dan perzinahan berawal dari kebebasan berprilaku. Serta habisnya kekayaan alam negeri ini dikeruk oleh penjajah asing karena berawal dari kebebasan memiliki atas nama penanaman modal asing.

 

Allah ta’ala berfirman, Hai orang – orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah – langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu.(QS.Al-Baqarah:208). Imam At-thabariy menafsirkan ayat ini, bila kedudukan lafadz Kaaffah sebagai haal dari lafadz As-silmi maka tafsir dari ayat tersebut adalah Allah SWT menuntut orang – orang yang masuk Islam untuk masuk ke dalam Islam secara keseluruhan/total. Tanpa ada upaya memilih maupun memilah.(Tafsir Thabariy Jilid II hal 337). Dengan demikian ideologi Kapitalisme yang diterapkan hampir diseluruh dunia adalah ideologi bathil lagi berbahaya, baik berbahaya bagi kehidupan manusia maupun berbahaya bagi kaum muslimin. Kapitalisme membuat manusia menyembah hawa nafsu sehingga lahirlah manusia – manusia yang serakah, yang tidak beradab, dan tidak berahlaq. Mari tinggalkan Kapitalisme dan tegakkan Islam melalui penerapan Syari’at Islam secara kaffah.

 

Wallahu a’lam

By : Tommy Abdillah

Tentang Tim Jalan Dakwah